Dari 20 pemain yang telah disahkan oleh PT Liga Indonesia selaku regulator kompetisi, jumlah pemain asingnya sebanyak 16 orang, sedangkan pemain lokalnya hanya empat pemain saja.
"Untuk pendaftaran pemain asing telah resmi ditutup. Tapi untuk pemain lokal masih ada peluang hingga 16 Maret nanti," kata Sekretaris PT Liga Indonesia, Tigor Shalomboboy di Jakarta, Kamis.
Menurut dia, dari penafsiran yang dilakukan, alasan banyaknya pemain asing yang masuk atau diganti pada putaran kedua ini karena banyak yang kurang puas dengan performa yang ditampilkan.
Dengan kondisi, kata dia, banyak klub yang melakukan perombakan dengan dalih agar mampu memperbaiki performa tim terutama di putaran kedua ISL 2010/2011. "Mungkin waktu perekrutan di awal musim kurang maksimal sehingga tidak mendapatkan pemain yang bagus. Apalagi waktu perekrutan juga mempet. Hanya sekitar satu hingga dua bulan saja," katanya menambahkan.
Dari 15 klub yang saat ini turun di ISL, hanya delapan klub saja yang melakukan perombakaan pemainnya baik yang lokal maupun asing. Dari delapan klub itu Sriwijaya FC yang paling banyak melakukan perubahan.
Empat pemain telah didatangkan oleh klub yang diasuh oleh Ivan Kolev itu, yaitu Jajang Mulyana, Rezha Gusti Fahlevi, Kim Yong Hee dan Junsik Im. "Pada putaran dua ini kami menghabiskan anggaran sekitar Rp3 miliar. Jika ditotal dari awal musim lalu, belanja pemain menghabiskan sekitar Rp18 miliar," kata bendahara Sriwijaya FC, Augie Bunyamin saat dikonfirmasi.
Selain Laskar Wong Kito, klub yang juga merobak pemainnya terutama pemain asing adalah Persib Bandung. Klub yang diasuh Daniel Rukito itu mendatangkan Abanda Herman, Miljan Radovic dan Shohei Matsunaga.
Disusul Pelita Jaya dengan mendatangkan tiga pemain asing yaitu Mohd Safee bin Mohd Sali, Christopher Ross Doig dan Troy Hearfied. Persijap mendatangkan Alberto Goncalves, Sebastian Vasquaes dan Bona Simanjuntak.
Bontang FC mendatangkan Emile Bertrand Mbamba dan Arnoldy Polii. Persela Lamongan mendatangkan Kim Hyong Han dan Gustavo Fabian Lopez. Persiwa Wamena mendatangkan Tomoyuki Sakai dan Shibakoya Yuichi.
Untuk juara bertahan ISL yaitu Arema Indonesia mendatangkan Golian Roman, sedangkan klub asal ibukota Persija Jakarta mendatangkan mantan striker Timnas U-16, Alan Martha meski belum didaftarkan ke PT Liga Indonesia.
Dari 15 klub yang saat ini turun di ISL, hanya delapan klub saja yang melakukan perombakaan pemainnya baik yang lokal maupun asing. Dari delapan klub itu Sriwijaya FC yang paling banyak melakukan perubahan.
Empat pemain telah didatangkan oleh klub yang diasuh oleh Ivan Kolev itu, yaitu Jajang Mulyana, Rezha Gusti Fahlevi, Kim Yong Hee dan Junsik Im. "Pada putaran dua ini kami menghabiskan anggaran sekitar Rp3 miliar. Jika ditotal dari awal musim lalu, belanja pemain menghabiskan sekitar Rp18 miliar," kata bendahara Sriwijaya FC, Augie Bunyamin saat dikonfirmasi.
Selain Laskar Wong Kito, klub yang juga merobak pemainnya terutama pemain asing adalah Persib Bandung. Klub yang diasuh Daniel Rukito itu mendatangkan Abanda Herman, Miljan Radovic dan Shohei Matsunaga.
Disusul Pelita Jaya dengan mendatangkan tiga pemain asing yaitu Mohd Safee bin Mohd Sali, Christopher Ross Doig dan Troy Hearfied. Persijap mendatangkan Alberto Goncalves, Sebastian Vasquaes dan Bona Simanjuntak.
Bontang FC mendatangkan Emile Bertrand Mbamba dan Arnoldy Polii. Persela Lamongan mendatangkan Kim Hyong Han dan Gustavo Fabian Lopez. Persiwa Wamena mendatangkan Tomoyuki Sakai dan Shibakoya Yuichi.
Untuk juara bertahan ISL yaitu Arema Indonesia mendatangkan Golian Roman, sedangkan klub asal ibukota Persija Jakarta mendatangkan mantan striker Timnas U-16, Alan Martha meski belum didaftarkan ke PT Liga Indonesia.
0 comments:
Post a Comment